Rangkaian Pancing Dasaran Fleksibel



Memancing dengan teknik dasaran merupakan teknik yang paling umum digunakan sejak dahulu sebelum teknik lain digunakan.
Saya juga termasuk pemancing dengan teknik ini. Selama memancing dengan teknik ini beberapa kendala yang pernah ditemui diantaranya putus menyangkut sehingga menghabiskan timah pemberat dan kail. Selain itu, ketika berada di spot yang berbeda dengan kondisi arus yang berbeda tentu membutuhkan timah pemberat dengan berat yang berbeda pula. Begitupula dengan kail, berbeda spot berbeda pula jenis dan besar ikanya. Dengan berbeda-bedanya kondisi spot menjadikan saya harus repot mengganti ukuran kail dan timah pemberat.
Kendala lain yang ditemui juga ketika strike. Apabila ikan menelan kail maka akan membutuhkan waktu untuk mengeluarkanya, hal ini cukup merepotkan dan menyia-nyiakan waktu ketika ikan sedang riuh-riuhnya makan.

Menghadapi kendala-kendala tersebut saya membuat rangkaian pancing dasaran yang fleksibel, sehingga mudah mengganti timah pemberat dan kail dengan leluasa dan lebih cepat. Rangkaian Pancing Dasaran Fleksibel ini terdiri dari kombinasi tiga rangkaian, yaitu:
Rangkaian 1        : Rangkaian pada tali utama yang terdiri dari karet stopper dan peniti
Rangkaian 2        : Rangkaian Timah Pemberat yang terdiri dari tali, timah pemberat dan
                            peniti
Rangkaian 3A     : Rangkaian tali leader yang terdiri dari kili-kili dan kail
Rangkaian 3B     : Rangkaian tali leader yang terdiri dari kili-kili, kail dan timah pemberat

Berikut gambar rangkaian tersebut :
Rangkaian 1



Rangkaian ini memungkinkan digunakanya pelampung apabila ingin memancing menggunakan pelampung. Pelampung diletakkan dibawah karet stopper, karet stopper berfungsi mengatur ketinggian pelampung. Untuk memancing dengan menggunakan pelampung ini digunakan kombinasi Rangkaian 1 dengan pelampung +Rangkaian 2 (opsional) + Rangkaian 3A.


Rangkaian 2
Rangkaian 2 berfungsi agar dapat dengan mudah mengganti timah pemberat sesuai kebutuhan berdasarkan kondisi spot. Rangkaian ini dapat dibuat banyak dengan macam-macam berat timah yang berbeda-beda.
Rangkaian ini dikombinasikan dengan Rangkaian 1.


Rangkaian 3A
Rangkaian 3A merupakan rangkaian tali leader yang dapat dibuat banyak dengan panjang tali dan ukuran kail yang bervariasi, menyesuaikan dengan prediksi spot yang akan didatangi. Sehingga ketika terjadi perubahan kondisi pada spot akan memudahkan mengganti rangkaian dengan cepat. Rangkaian ini juga berfungsi ketika ikan menelan terlalu dalam tidak perlu repot melepas kail, namun dilepas saja Rangkaian 3A dan mengganti dengan Rangkaian 3A baru yang sudah disiapkan cadanganya.
Rangkaian 3A digunakan untuk mancing dasaran dengan timah ditengah. Kombinasinya adalah Rangkaian 1 + Rangkaian 2 + Rangkaian 3A.


Rangkaian 3B
Rangkaian 3B berfungsi untuk memancing dasaran dengan timah pemberat dibawah. Untuk melakukannya adalah dengan kombinasi Rangkaian 1 + Rangkaian 3B.
Semua rangkaian diatas dapat dibuat cadanganya dengan jumlah sesuai selera dan variasi sesuai prediksi spot.

Selama memancing dengan teknik dasaran menggunakan Rangkaian Fleksibel ini saya sangat terbantu dan tidak perlu repot serta menghabiskan banyak waktu untuk mengikat ketika harus membuat rangkaian berbeda pada spot yang berbeda-beda.

Rangkaian Pancing Dasaran Fleksibel ini memberikan keuntungan diantaranya :
  1. Mempersingkat waktu merangkai pancing ketika menghadapi spot yang diluar dugaan;
  2. Selalu siap ketika akan diajak memancing di spot dengan kondisi yang berbeda-beda, karena hanya tingggal bongkar pasang rangkaian sesuai kondisi spot;
  3. Ketika menyangkut atau putus biasanya hanya terbatas pada satu rangkaian saja tidak sekaligus semuanya, sehingga memperbaikinya hanya cukup mengganti rangkaian yang putus saja dengan rangkaian cadanganya.
Selain keuntungan, rangkaian ini juga ada kekuranganya yaitu membutuhkan piranti lebih, seperti peniti, kili-kili dan timah pemberat yang banyak karena harus mempersiapkan rangkaian cadanganya. Namun hal ini sebenarnya berbanding lurus juga apabila menggunakan rangkaian biasa ketika menyangkut dan putus akan menghabiskan jumlah piranti yang kurang lebih sama.

Demikianlah bahasan kali ini tentang dunia memancing, semoga bermanfaat bagi rekan-rekan sehobi. Salam strike!!!

Komentar

POPULER

DESAIN TATA LETAK SIRKUIT TERPADU (DTLST)